Sekolah Kristen Kalam Kudus (SKKK) Jayapura baru saja merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-40 dengan penuh syukur dan khidmat. Acara ini digelar pada 6 Mei 2025 di Aula Gedung SKKK, Argapura, Distrik Jayapura Selatan. Tidak hanya jadi momen perayaan, tetapi juga refleksi mendalam atas perjalanan panjang sekolah dalam membentuk generasi muda beriman dan berkarakter. Bertajuk “Ibadah Syukur HUT ke-40 SKKKJ dan Doa Bagi Bangsa,” kegiatan ini menggabungkan elemen spiritual, edukatif, dan sosial.
Acara HUT ke-40 dimulai dengan ibadah syukur yang dipimpin oleh Pdt Evi Mutiara. Gembala Sidang GKKKJ membawa peserta dalam doa dan renungan, mengingatkan akan berkat Tuhan selama empat dekade perjalanan sekolah. Suasana khidmat semakin terasa saat pemutaran video perjalanan SKKK, yang menampilkan cuplikan dari masa awal pendirian hingga pencapaian terkini.
Hal ini menunjukkan bagaimana sekolah telah bertahan melalui tantangan seperti perkembangan teknologi dan perubahan sosial di Papua. Siswa-siswi SKKK turut berpartisipasi dengan penampilan seni yang memadukan unsur budaya Papua dengan nilai-nilai Kristen.
Sejarah Singkat SKKK Jayapura
Berdiri sejak tahun 1985, SKKK Jayapura awalnya dimulai sebagai inisiatif untuk menyediakan pendidikan Kristen yang berkualitas di wilayah Papua. Sekolah ini mencakup jenjang dari Kelompok Bermain (KB), Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Visi utamanya adalah membentuk siswa yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual, dengan landasan iman Kristiani.
Selama 40 tahun, SKKKJ telah berkembang menjadi institusi yang diakui atas kontribusinya dalam membangun sumber daya manusia berintegritas. Sekolah ini menekankan kolaborasi dengan orang tua dan masyarakat. Mereka percaya bahwa setiap anak adalah ciptaan unik Tuhan yang perlu dibimbing untuk mencapai potensi maksimalnya.
Gerakan Batu Hebel
Sejarah berdirinya SKKK Jayapura tak luput dari peran murid. Gedung yang berdiri saat ini merupakan campur tangan seluruh pihak baik murid dan orang tua wali murid yang terus mendukung melalui sumbangan langsung berupa dana dan material melalui Gerakan 1 Batu Tela. Gereja Kristen Kalam Kudus Jayapura juga merasakan hal ini melalui gedung-gedung gereja di Pos Pelayanan di Keerom pada jamannya. Melalui video singkat bapak Ishak Montolalu selaku pendiri dan saksi hidup perkembangan Gereja dan Sekolah, beliau merasakan cinta kasih Tuhan melalui murid dan orang tua murid. Disaat gereja dan sekolah memiliki dana yang minim dengan tuntutan perkembangan kebutuhan pendidikan, Murid hadir meringankan beban melalui Gerakan Batu Tela, dimana 1 batu tela per anak per minggu.
Beliau rindu kembali merasakan hal seperti ini kembali terjadi saat ini dalam pembangunan SKKKJ yang berlokasi di Argapura untuk unit SMP dan SMA. Dalam ekonomi yang sulit saat ini, namun kebutuhan dunia pendidikan yang terus berkembang, beliau berharap seluruh insan SKKKJ dapat berpartisipasi dalam Gerakan Batu Hebel, sehingga mujizat Tuhan bisa kembalikan dirasakan semua pihak.
Jika anda tertarik untuk berpartisipasi silakan mengisi Formulir berikut ini.
Momen Ulang Tahun SKKK Jayapura
Salah satu momen puncak adalah pemotongan kue ulang tahun, yang dilakukan secara simbolis oleh para pimpinan sekolah dan tamu undangan. Acara ini juga menjadi kesempatan untuk meluncurkan K-Card, sebuah sistem pembayaran digital inovatif untuk siswa. Inisiatif ini bertujuan untuk mempermudah transaksi administrasi sekolah, sekaligus memperkenalkan teknologi kepada generasi muda. Ketua Yayasan Kalam Kudus Indonesia Cab. Jayapura, Herbert Lincoln, dalam sambutannya menyatakan bahwa peluncuran ini merupakan langkah maju SKKK dalam menghadapi era digital, sambil tetap menjaga nilai-nilai kejujuran dan transparansi.
Pada kesempatan ini juga pihak BCA selaku mitra SKKKJ secara simbolis menyerahkan kartu ID Card Guru & Karyawan yang juga merupakan kartu Flazz. Jadinya kartu ID Card ini dapat digunakan untuk transaksi cashless di merchant yang mendukung.
Sambutan dari Orang-Orang yang Berpengaruh pada SKKK Jayapura
Pidato-pidato dari para pembicara menjadi inti dari refleksi acara ini. Ada Frederik Awarawi Staf Ahli Wali Kota Jayapura yang mewakili pemerintah kota. Dia menyampaikan apresiasi atas peran SKKK dalam membangun sumber daya manusia yang cerdas dan berkarakter. Ia menyebut S?KKK sebagai mitra strategis dalam mewujudkan visi “Jayapura Emas,” yaitu kota yang berbudaya, religius, dan maju.
Theos Ayomi, Ketua DPRD Jayapura yang merupakan alumni SKKK, turut berbagi pengalaman pribadinya. Dengan bangga, ia menyatakan rasa syukur atas pendidikan yang diterimanya di sekolah ini. Pidatonya disambut applaus hangat, dan mengingatkan semua peserta akan nilai-nilai inti yang telah menjadi pondasi SKKK selama ini.
Perayaan HUT ke-40 ini bukan sekadar pesta, melainkan panggilan untuk terus berkomitmen pada misi pendidikan Kristen. Di tengah dinamika Papua yang kompleks, SKKK Jayapura tetap menjadi mercusuar harapan. Melalui acara seperti ini, sekolah mengajak masyarakat untuk turut serta dalam doa bagi bangsa, agar Indonesia semakin maju dan diberkati?.